CMHC Committee 
Uji reliabilitas dan validitas merupakan langkah penting dalam analisis SEM PLS untuk memastikan bahwa model yang dibangun memiliki kualitas yang baik.
Cara Mudah Pahami Structural Equation Modeling (SEM)
Perbedaan SEM PLS dengan SEM Konvensional
Cara Menentukan Variabel dan Indikator dalam SEM PLS
Cara Menentukan Model Pengukuran dan Model Struktural dalam SEM PLS
Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas bertujuan untuk mengukur tingkat konsistensi internal model SEM PLS. Berikut adalah beberapa cara untuk menguji reliabilitas:
1. Cronbach’s Alpha
- Nilai Cronbach’s Alpha yang tinggi (umumnya di atas 0.7) menunjukkan bahwa model memiliki reliabilitas yang baik.
- Nilai Cronbach’s Alpha yang rendah menunjukkan bahwa model perlu diperbaiki.
2. Composite Reliability (CR)
- Nilai CR yang tinggi (umumnya di atas 0.7) menunjukkan bahwa model memiliki reliabilitas yang baik.
- Nilai CR yang rendah menunjukkan bahwa model perlu diperbaiki.
3. Average Variance Extracted (AVE)
- Nilai AVE yang tinggi (umumnya di atas 0.5) menunjukkan bahwa model memiliki reliabilitas yang baik.
- Nilai AVE yang rendah menunjukkan bahwa model perlu diperbaiki.
Uji Validitas
Uji validitas bertujuan untuk mengukur tingkat keakuratan model SEM PLS dalam mewakili fenomena yang sebenarnya. Berikut adalah beberapa cara untuk menguji validitas:
1. Convergent Validity
- Convergent validity menunjukkan korelasi yang tinggi antara variabel laten yang diukur dengan indikator yang berbeda.
- Convergent validity dapat diuji dengan melihat nilai loading dan AVE.
2. Discriminant Validity
- Discriminant validity menunjukkan bahwa variabel laten yang berbeda tidak saling berkorelasi tinggi.
- Discriminant validity dapat diuji dengan melihat nilai Fornell-Larcker Criterion (Fornell-Larcker Index).
3. Cross-Validation
- Cross-validation digunakan untuk menguji validitas model pada data yang tidak digunakan untuk membangun model.
- Nilai Q² dan RMSE yang tinggi pada cross-validation menunjukkan bahwa model memiliki validitas yang baik.
Tutorial Uji Reliabilitas dan Validitas dengan SmartPLS
Berikut adalah tutorial uji reliabilitas dan validitas dalam SEM PLS menggunakan software SmartPLS:
1. Buka file project SmartPLS yang berisi model SEM PLS yang ingin diuji.
2. Klik pada tab “Output”.
3. Pada bagian “Reliability”, perhatikan nilai Cronbach’s Alpha, CR, dan AVE.
4. Pada bagian “Convergent Validity”, perhatikan nilai loading dan AVE.
5. Pada bagian “Discriminant Validity”, perhatikan nilai Fornell-Larcker Criterion (Fornell-Larcker Index).
6. Pada bagian “Cross-Validation”, perhatikan nilai Q² dan RMSE.
Interpretasi Hasil
- Jika nilai Cronbach’s Alpha, CR, AVE, loading, Fornell-Larcker Criterion, Q², dan RMSE menunjukkan bahwa model memiliki reliabilitas dan validitas yang baik, maka model tersebut dapat diterima.
- Jika nilai-nilai tersebut menunjukkan bahwa model tidak memiliki reliabilitas dan validitas yang baik, maka model perlu diperbaiki.
Referensi:
- Hair, J. F., Hult, G. T. M., Ringle, C. M., & Sarstedt, M. (2017). A primer on partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM). Sage publications.
- Chin, W. W. (1998). The partial least squares approach to structural equation modeling. In G. A. Marcoulides (Ed.), Modern methods for business research (pp. 295-336). Lawrence Erlbaum Associates.
