Apa itu Sel – Peran Organela Sel dalam Aktivitas Selular

Selamat Datang di Kanal Ilmu Pengetahuan

Fungsi Sel:

1. Sel menjadi terspesialisasi melalui proses diferensiasi, atau maturasi.
2. Delapan fungsi sel terspesialisasi adalah pergerakan, konduktivitas, penyerapan metabolik, sekresi, ekskresi, respirasi, reproduksi, dan komunikasi.

Komponen Struktur dan Fungsi Seluler:

1. Sel eukariotik mengandung tiga komponen utama: membran plasma, sitoplasma, dan organel intraseluler.
2. Nukleus merupakan organel terikat membran terbesar dan biasanya ditemukan di tengah sel. Fungsi utama dari nukleus adalah pembelahan sel dan kontrol informasi genetik.
3. Sitoplasma, atau matriks sitoplasmik, merupakan larutan akuos (sitosol) yang mengisi ruang antara nukleus dan membran plasma.
4. Organel tergenang di sitoplasma dan terbungkus oleh membran biologis.
5. Retikulum endoplasmik (RE) merupakan jaringan kanal tubular (sisterna) yang meluas melalui membran nuklear terluar. Ia terspesialisasi dalam sintesis dan transpor protein dan komponen lipid dari kebanyakan organel. Penting juga, RE bertanggungjawab terhadap pelipatan protein dan mengenai stres sel.
6. Kompleks Golgi adalah jaringan membran halus dan vesikel yang terletak di dekat nukleus. Kompleks Glogi bertanggungjawab untuk memroses dan mengemas protein menjadi vesikel sekretori yang hancur menjauh dari kompleks Golgi dan migrasi ke variasi tujuan intrasel dan ekstrasel, termasuk membran plasma.
7. Lisosom adalah struktur seperti kantong yang berasal dari kompleks Golgi dan mengandung enzim pencernaan. Enzim ini bertanggungjawab
   untuk mencerna kebanyakan substansi seluler lengkap menjadi komponen dasar mereka, seperti asam amino, asam lemak, dan
   karbohidrat. Peran baru yang dipahami dari lisosom adalah transduksi sinyal bergantung nutrien. Fungsi pensinyalan bekerjasama dengan peran degradatif untuk mediasi fungsi sel dasar, seperti mengenali nutrien, adaptasi metabolik, dan kontrol kualitas dari protein dan organel.
8. Empat jalur degradasi lisosom meliputi endositosis, fagositosis, makropinositosis, dan autofagi.
9. Peroksisom mirip dengan lisosom namun mengandung beberapa enzim oksidatif, seperti katalase dan oksidase urat.
10. Mitokondria ditemukan dalam jumlah besar dikebanyakan sel dan bertanggungjawab untuk respirasi seluler dan produksi energi. Enzim dari rantai respiratori, ditemukan di membran dalam mitokondria, menghasilkan hampir semua ATP sel.
11. Sitosol atau bagian cair dari sitoplasma memiliki beberapa fungsi meliputi metabolisme perantara melibatkan reaksi biokimiawi enzimatik; sintesis protein ribosomal; dan penyimpanan karbohidrat, lemak, dan vesikel sekretori.
12. Sitoskeleton adalah “tulang dan otot” dari sel. Skeleton internal tersusun atas kerangka filamen protein meliputi mikrotubulus dan filamen aktin (mikrofilamen).
13. Membran plasma membungkus sel dan, dengan mengontrol pergerakan substansi melintasinya, menghasilkan pengaruh kuat dalam jalur metabolik.
14. Membran plasma tersusun atas lapisan lipid bilayer dan protein. Struktur dasar dari membran sel adalah lapisan lipid bilayer.
15. Fungsi membran ditentukan sebagian besar oleh protein. Fungsi ini meliputi (a) pengenalan dan pengikatan unit (reseptor) untuk pergerakan substansi ke dalam dan ke luar sel; (b) celah atau kanal transpor; (c) enzim yang mengendarai pompa aktif; (d) penanda permukaan sel, seperti glikoprotein; (e) adhesi molekul sel; dan (f) katalis dari reaksi kimia.

Adhesi Sel ke Sel

1. Adhesi sel ke sel dibentuk di membran plasma, oleh karena itu memampukan pembentukan jaringan dan organ. Sel dipegang bersama oleh tiga arti berbeda: (a) membran ekstraseluler, (b) adhesi molekul sel di membran plasma sel, dan (c) sambungan sel khusus.
2. Matriks ekstraseluler meliputi tiga jenis serabut protein: kolagen, elastin, dan fibronectin. Matriks membantu meregulasi pertumbuhan dan diferensiasi sel.
3. Membran basalis merupakan lapisan tipis dari jaringan ikat yang terletak di epitelium banyak organ. Dikenal juga sebagai basal lamina.
4. Molekul adhesi sel (CAMs) adalah protein permukaan sel yang terikat ke sel berdekatan dan komponen matriks ekstrasel. CAMs meliputi
   empat keluarga protein utama: integrin, cadherin, selektin, dan keluarga besar imunoglobulin.

Silakan menonton video dibawah ini untuk memahami lebih lanjut tentang Biologi Sel & Biomolekular – Silakan subscribe dan komen untuk mendapatkan update ilmu dan video kami-

Latihan Soal : Uji Pemahaman Tentang Sel & Organela, KLIK DISINI